THE COMPARISON OF DISCRIMINANT ANALYSIS AND LOGISTIC REGRESSION TO SEE THE FACTORS AFFECTING THE CONDITIONS OF FINANCIAL DISTRESS IN MANUFACTURING COMPANIES LISTED IN INDONESIA STOCK EXCHANGE (ISE)
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh seperangkat rasio keuangan untuk mengelompokan perusahaan-perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia (BEI) masuk kategori FD dan Non FD dengan menggunakan Analisis Diskriminan dan Regresi Logistik, dan membandingkan kedua metode tersebut. Penelitian ini menggunakan sampel 107 perusahaan yang laporan keuangannya lengkap dari tahun 2010-2014. Kriteria perusahaan masuk kelompok FD sebagai variable dependent adalah nilai Earning Per Share (EPS) negatif atau Jumlah Aktiva (TA) < Jumlah Kewajiban (TL) dan 24 rasio keuangan sebagai variable independent. Hasil penelitian menunjukkan rasio keuangan Equity to Total Assets (ETA), Return on Equity (ROE), Return on Asset (ROA), Retained Earning to Total Assets (RETA), dan Pre Tax Profit to Total Assets (PPTA) adalah rasio keuangan yang mampu memprediksi Kelompok FD dan Non-FD. Dengan regresi Logistik, rasio keuangan yang dominan untuk memprediksi kelompok FD dan Non-FD adalah ETA, ROA, dan RETA. Kekuatan Prediksi Regresi Logisitik relatif lebih baik dari analisis diskriminan.